.

.
.
Home » » Pinontoan: FDS Sangat Membantu Orang Tua

Pinontoan: FDS Sangat Membantu Orang Tua

Written By Berita Indonesia Satu on Selasa, 15 Agustus 2017 | Selasa, Agustus 15, 2017

Manado, BERINDOS.com. – Program dan inovasi di bidang pendidikan memang seringkali berganti, kesemuanya tentunya bertujuan mendorong pendidikan menuju kearah kualitas yang mumpuni. Hal itu terlihat dalam prodak kebijakan pemerintah yang serius diterapkan, salah satunya yakni program Full Day School (FDS) yang begitu populer di era pemerintahan Jokowi-JK saat ini.

Merespon ‘ramainya’ pembicaraan publik, bahkan mengarah pada kekhawatiran atas diterapkan program FDS ini, Devis Oktavianus Pinontoan aktivis pemuda yang juga praktisi pendidikan menyampaikan pendapatnya. Selasa (15/8), mengatakan bahwa sebagai Pendidik Kristen dirinya ikut prihati atas tanggapan negatif terhadap program FDS.

”Sebetulnya saya prihatin dengan beberapa komentar miring terkait adanya full day school, saya sebagai pengajar atau pendidik Kristen juga tentunya memahami plus minus program FDS ini. Dengan adanya full day school ini sebenarnya sangat membantu orang tua untuk mengontrol aktivitas anak mereka. Kenapa? Karena, aktivitas anak kurang lebih seharian atau 8 jam di dalam sekolah dikontrol penuh oleh pihak sekolah dan itu menjadi nilai plus untuk orang tua supaya tidak berpikir macam-macam dengan pergaulan anak diluar pengawasan mereka,” ujar Devis. 

Lanjut ditambahkannya, hakikat pendidikan diantaranya melahirkan siswa yang berkarakter dan itu terlahir melalui proses yang disiplin serta terus-menerus dilakukan secara sistematik. Memang diakuinya, dilain sisi FDS menyedot energi stakeholder pendidikan kita di Republik Indonesia tercinta, namun kesemua itu bermaksud mengembangkan kompetensi dan potensi para siswa itu sendiri.

”Saya pun sebagai Pendidik Kristen diarahkan dan diberi tanggung jawab untuk lebih mengenal dan mengontrol karakter anak. Disatu sisi, full day school sangat menguras energi nara didik. Namun disisi lain, dengan adanya full day school ini mengajarkan pentingnya hubungan siswa dengan Sang Pencipta, hubungan mereka dengan sesama (dalam arti bukan hanya manusia tapi seluruh makhluk ciptaan Tuhan), menggerakkan pengetahuan mereka serta mengembangkan ketermapilan mereka tentunya. Memang full day school ini terkesan seperti dipaksakan oleh segelintir orang tetapi jika ini pun terpaksa dilakukan akan jadi kebiasaan dan terbiasa dikemudian hari,” tutur Devis menutup. (***)

Tim Partner:  Editor (Alfrets)

 
Share this article :

Posting Komentar

 
Support : Creating Website | Heski Hendom | Hot Web
Copyright © 2011. Berita Indonesia Satu - All Rights Reserved
TIM Creating Website Published by Heski hendom
Proudly powered by google